Postingan

Pengalaman belajar dirumah selama pamdemi

 Assalamualaikum  Disini saya akan menceritakan sebuah karya dimasa remaja saya, di bulan Maret 2020 sampai dengan 2021. Diwaktu itu seakan peradaban berubah di karenakan adanya sebuah virus. Diwaktu itu saya sebagai seorang pelajar terkena dampak dari virus itu, aspek pendidikan terkena dampak besar oleh adanya virus itu.  Semua kacau balau seperti sekolah dari rumah (Pembelajaran Jarak Jauh), membutuhkan kouta internet yang besar, semua acara penting di sekolah dilaksanakan secara virtual, tugas yang terlampau banyak, sudah bosan karna terlalu lama dirumah, dan lain-lain. Saya awalnya sangat mendukung program pemerintah tentang adanya PJJ dan PSBB, semua aktivitas dilakukan dari dalam rumah. Seperti mengerjakan tugas sekolah. Setelah berlangsung lama saya merasakan banyak kebosanan dan kegelisahan, Saya mengevaluasi semua yang saya rasakan. Dari semua hal yang ada di dunia ini masih ada kelebihan dan kekurangan, saya mencoba ambil banyak positif nya. Selama saya di sekolah saya jaran

Hari Guru Nasional Dalam Gagasan Kaum Milenial

 Hari Guru adalah hari untuk menunjukkan penghargaan terhadap guru, dan diperingati pada tanggal yang berbeda-beda bergantung pada negaranya. Di beberapa negara, hari guru merupakan hari libur sekolah. Di Indonesia sendiri hari guru nasional diperingati setiap tanggal 25 November.  Anggota PGHB pada saat itu ialah para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan pengawas sekolah. Pada tahun 1932 PGHB berubah nama menjadi PGI (Persatuan Guru Indonesia). Tetapi tidak disukai oleh bangsa penjajah, karena penambahan kata Indonesia dianggap sebagai semangat persatuan dan kesatuan diantara tenaga pendidik serta para guru.     Setelah Belanda di geser posisinya oleh Jepang, Jepang melarang seluruh aktivitas PGI, melarang organisasi, dan menutup sekolah – sekolah yang ada di Indonesia pada saat itu. Namun 100 hari setelah merdeka tepatnya pada tanggal 24-25 November, Indonesia berhasil mengadakan Kongres Guru Indonesia di Surakarta. Dalam kongres ini disepakati bahwa seluruh guru dan pegawa

Respon internasional terhadap kemerdekaan Republik Indonesia

Negara indonesia kita sudah merdeka bukan tetapi dalam kemerdekaan itu banyak hal hal yang harus dilalui. Banyak negara negara yang bahwasanya ada yang menolak ada pula yang mengakui indonesia merdeka berikut adalah respon respon negara lain yang menanggapi indonesia merdeka  1. Pengakuan mesir dalam mengakui kemerdekaan : Dukungan Mesir terhadap Indonesia berlanjut ketika Muhammad Abdul Mu’im selaku Konsul Jenderal Mesir, datang ke Yogyakarta pada 13-16 Maret 1947. Tujuan dari kedatangannya adalah untuk menyampaikan pesan dari Liga Arab yang mendukung kemerdekaan Indonesia. Pihak Indonesia diwakilkan oleh Haji Agus Salim, A.R. Baswedan, Nazir Pamoentjak, dan Rasjidi. Sedangkan pihak Mesir diwakilkan oleh Mahmud Fahmi Nokrashi.  Nah , untuk pertama kalinya nih Squad, Republik Indonesia mendirikan Kedutaan Besar RI di luar negeri. 2. Pengakuan dalam mengakui kemerdekaan : Pada tanggal 18 Mei 1946, secara resmi India merupakan salah satu Negara penting yang turut andil dalam mendukung ke